Direktur & Chief Strategic Transformation Officer XL Axiata, Yessie D Yosetya mengungkapkan, untuk upaya tersebut, XL Axiata kini bergabung dalam Code; Without Barriers (CWB).
CWB sebuah program yang diinisiasi Microsoft untuk membantu mengatasi kesenjangan gender di sektor cloud, data, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), dan teknologi digital.
Penandatanganan nota kesepahamanan kedua perusahaan dilakukan oleh Chief Human Capital Officer XL Axiata, M. Hira Kurnia dan Chief Financial Officer Microsoft Indonesia, Krishna Worotikan di Gedung XL Axiata Tower Jakarta, Kamis (18/8/2022).
“XL Axiata berkomitmen untuk meningkatkan skill karyawan perempuan dalam perusahaan, termasuk penguasaan teknologi digital. Melalui implementasi program CWB, seperti hackathon, bimbingan, hingga dukungan dari para pemimpin bisnis,” kata Yessie D Yosetya di Jakarta, Kamis (18/8/2022).
Yessie D Yosetya yang sekaligus Chair G20 EMPOWER Indonesia menambahkan, Program CWB ini merupakan program kolaborasi antara G20 EMPOWER dengan Microsoft. “XL Axiata sebagai salah satu advocate dari G20 EMPOWER berkomitmen untuk meningkatkan development skills karyawan perempuannya melalui program ini,” imbuh Yessie.
Lewat kerjasama ini peran perempuan di XL Axiata bisa meningkat melalui gamification khususnya terkait Azure Fundamental, Microsoft Product and Services, Data AI, dan Azure Enablement.
Selain itu, pengembangan dan peningkatan pengetahuan untuk para mahasiswa yang ikut program magang bersertifikat Kampus Merdeka. Para peserta, dalam hal ini karyawan dan peserta magang perempuan akan mengikuti pelatihan yang telah disiapkan selama satu tahun.
Total karyawan perempuan di XL Axiata telah mencapai 470 orang atau sekitar 30% dari total karyawan yang mencapai sekitar 1.560. Perusahaan menargetkan sekitar 30% karyawan perempuan untuk menjadi partisipan pada program CWB ini.
Program Code; Without Barriers pertama kali diluncurkan oleh Microsoft di Asia Pasifik pada September 2021. Sedikitnya 13 perusahaan dan 21 komunitas developer di Asia Pasifik telah menjadi mitra program ini. Sejak peluncurannya, program ini juga telah menjalankan 18 program sertifikasi Women in AI di delapan negara di Asia Pasifik, melatih lebih dari 480 perempuan, dan mengeluarkan sertifikasi bagi 203 developers.