Setelah tertunda 2 tahun akibat pandemi Covid-19, tiga pameran business to business (B2B) di Industri Mainan, Produk Bayi, Produk Maternity Elektronik, Smart Appliance dan Kebutuhan Rumah Tangga bertaraf internasional terlengkap IBTE | IEAE | IGHE 2022 kembali digelar secara offline pada 23-25 November 2022 di JIExpo Kemayoran Jakarta.
“Industri produk bayi dan mainan perlahan mulai bangkit setelah sempat terpuruk, karena pandemi Covid-19. Diproyeksikan industri ini akan full recovery pada penghujung tahun ini . Mengingat, industri produk bayi dan mainan di Indonesia sudah banyak yang menggunakan teknologi 4.0, sehingga lebih mudah untuk mengikuti tren yang ada dan bersaing di pasar global,” ungkap Sutjiadi Lukas, Ketua Umum Asosiasi Mainan Indonesia.
Ia menambahkan, dengan adanya kebijakan sekolah daring juga menjadi salah satu pendukung dalam memulihkan industri mainan.
“Dengan ikut sertanya pemerintah Indonesia dalam tren digitalisasi secara tidak langsung akan membantu pertumbuhan bukan hanya pada industri mainan tetapi juga industri elektronik dan kebutuhan rumah tangga kedepan nya, tercatat pada quartal I tahun 2022 sudah menunjukkan pertumbuhan sebesar 6,8%.”
Sementara Ketua Umum APTIKNAS, Soegiharto Santoso mengungkapkan ada lebih dari 150 perusahaan dari 3 Negara di Asia yang berpartisipasi pada penyelenggaraan tahun ini. Para peserta akan menampilkan berbagai produk dan inovasi unggulannya masing-masing dengan teknologi yang paling terupdate.
“Pameran IBTE | IEAE | IGHE 2022 berkomitmen mendukung pertumbuhan industri produk bayi, produk maternity, mainan, elektronik, smart appliance dan kebutuhan rumah tangga dalam negeri dengan mendatangkan berbagai perusahaan dari bidang bidang tersebut dimulai dari perusahaan terkemuka hingga pendatang baru,” kata Soegiharto Santoso.
Paul Kingsen, Project Director Peraga Expo selaku penyelenggara pameran mengatakan digelarnya IBTE | IEAE | IGHE 2022 secara bersamaan memiliki pengaruh positif.
“Peraga Expo optimis pameran ini akan memberikan pengaruh positif dan industri-industri yang terlibat didalam menjadi berperan dalam kemajuan perekonomian negara,” ujar Paul Kingsen.
Selama periode pameran juga akan ada seminar/workshop dengan mengangkat tema “Strategi Membangun Konten Viral” pada hari pertama, di hari kedua “Strategi berjualan di Marketplace”, dan “Strategi memulai bisnis melalui Konten” pada hari terakhir.
Pameran tahun ini akan di buka mulai pukul 10.00-18.00 WIB. Pengunjung yang datang tidak dikenakan biaya / free entrance.
Pengunjung yang ingin hadir bisa melakukan pre-registrasi melalui www.ibte.co.id atau www.ieae.coom