Guru Vajradhara Chamgon Kenting TaiSitupa untuk pertama kalinya melakukan official teaching di luar negeri sejak 28 tahun lalu.
Guru Vajradhara Chamgon Kenting TaiSitupa merupakan silsilah tertua dari Mazhab Tulku dalam aliran Kagyu Buddhisme di dunia. Guru memiliki banyak pengikut di seluruh dunia, terutama di negara-negara Barat seperti Amerika Serikat dan Eropa serta Asia.
Sebagai seorang guru Buddhis, TaiSitupa secara teratur berkeliling dunia memberikan ajaran dan abhiseka atas permintaan Pusat Dharma, dan mengadakan kursus Mahamudra jangka panjang untuk memperkenalkan ajaran Karma Kagyu yang paling dalam dan sakral.
Kehadiran Guru Vajradhara TaiSitupa ke Indonesia ini dipastikan akan menarik ribuan umat Buddha dunia untuk hadir. Saat ini sudah terdaftar peserta dari berbagai belahan dunia seperti Malaysia, Tiongkok, Rusia, Vietnam, Singapura, Australia, Taiwan, Italia, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Swedia dan lainnya.
Adapun Walubi merupakan organisasi yang bersifat sosial keagamaan berbentuk wadah perwakilan organisasi–organisasi umat Buddha Indonesia. Walubi beranggotakan majelis–majelis agama Buddha, Lembaga Keagamaan Buddha, Vidyaka Sabha, Dewan Kehormatan, Dewan Penyantun, Dewan Pengawas dan Wadah kemasyarakatan yang bernafaskan agama Buddha. Walubi menjadi fasilitator dalam kehadiran Guru Vajradhara Chamgon Kenting TaiSitupa di Indonesia ini.
Kegiatan International Teaching/Pengajaran yang diberikan langsung oleh Guru Vajradhara Yang Mulia Chamgon Kenting TaiSitupa akan berlangsung di Jakarta dan Magelang, Jawa Tengah.
“Untuk international teaching di Jakarta akan berlangsung di JIExpo Kemayoran pada 20-22 Oktober 2023, acara sepenuhnya gratis namun umat diwajibkan untuk registrasi terlebih dahulu,” terang Sekretaris Jenderal Majelis Palpung Thubten Choekhorling Indonesia Karuna Murdaya.
“Selain di Jakarta, Guru Vajradhara Yang Mulia Chamgon Kenting Tai Situpa juga akan berkunjung ke Vihara Graha Padmasambhava, Borobudur Magelang pada 27-29 Oktober 2023,” tambah Karuna Murdaya.