Follow Eventguide.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel
EVENTGUIDE.ID Anak Kolong bakal menyapa pecinta film nasional pada 7 November 2024 mendatang.
Film karya produksi PIM Pictures yang berkolaborasi bersama MAXStream Studios, Black Stone Pictures, Layar Production, Binasol Picture, dan Tabia Pictures ini mengambil setting tahun 90-an dengan kehidupan keluarga TNI-Polri di dalam asrama yang khas.
Disutradarai oleh Soga film ini diharapkan mampu menginspirasi generasi muda dalam menjaga keutuhan NKRI dalam bingkai kebhinekaan.
Anggota DPR RI dan Ketua MPR RI ke-15 sekaligus Wakil Ketua Umum/Kepala Badan Bela Negara FKPPI Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengapresiasi pemutaran perdana film ini.
Menurutnya film Anak Kolong memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan-pesan kepada audiensnya.
“Pesan yang ingin disampaikan antara lain nasionalisme, kebangsaan dan cinta tanah air, menyebarkan semangat persatuan, persahabatan dan kesetiakawanan, membangkitkan kembali kebanggaan sebagai putra-putri TNI/Polri dan meramaikan kembali literasi-literasi kebangsaan yang berkarakter,” ujar Bamsoet usai menyaksikan pemutaran perdana film Anak Kolong di Jakarta.
Bamsoet menjelaskan, film Anak Kolong bercerita mengenai karakter persahabatan remaja dengan latar belakang sebagai putra dan putri dari orang tua yang berprofesi sebagai TNI-Polri.
Cerita berkembang seputar bagaimana kelima remaja tersebut bersahabat dan berjuang untuk menggapai cita-cita di tengah berbagai problematika khas remaja.
Meskipun dikelilingi oleh dunia yang disiplin, anak-anak dalam film ini tetap harus berjuang untuk menemukan identitas diri dan kebahagiaan.
“Salah satu pesan moral yang paling menonjol dalam film ini adalah pentingnya nilai persahabatan. Persahabatan mengajarkan mereka untuk saling mendukung, berbagi suka duka, dan bersama-sama menghadapi tantangan yang ada,” ujar Bamsoet.
“Film ini menunjukkan bahwa melalui kerjasama dan saling menghargai, mereka mampu mengatasi permasalahan yang tampaknya rumit, termasuk memaknai tentang arti ditinggalkan dan meninggalkan,” sambungnya
Pesan moral lainnya, menurut Bamsoet adalah tentang pentingnya bermimpi dan berjuang untuk mencapai cita-cita. Tokoh-tokoh dalam film ini meskipun menghadapi berbagai tantangan, mereka tidak kehilangan harapan meraih masa depan yang lebih baik.
“Film ini mengajarkan kepada penonton bahwa segala impian bisa tercapai dengan kerja keras, ketekunan dan keberanian,” tandasnya.
Film Anak Kolong juga menyajikan tema toleransi dan penerimaan perbedaan. Di dalam cerita, karakter-karakter yang berbeda latar belakang dan karakter diperlihatkan saling memahami dan menghormati.
“Pesan ini sangat relevan di tengah masyarakat yang semakin beragam. Mengajak generasi muda untuk belajar menghargai perbedaan serta menjalin hubungan baik dengan teman-teman dari berbagai latar belakang yang ada,” jelas Bamsoet.
Film Anak Kolong dibintangi antara lain oleh Junior Roberts, Aisyah Aqilah, Antonio Blanco, Bonni Saputra, Suheil Bisyir, Rizky Hanggono dan William Roberts.
Selain itu, sejumlah tokoh juga ikut serta bermain antara lain Bamsoet, Ketua Umum FKPPI Pontjo Sutowo serta Menteri Perindustrian RI sekaligus Wakil Ketua Umum FKPPI Agus Gumiwang Kartasasmita.