Follow Eventguide.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel
EVENTGUIDE.ID – Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-31 pada Senin, 18 Agustus 2025, di Ruang Lawu 1–2 Gedung Pusat Niaga Lantai 6, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Mengusung tema yang masih dalam semangat Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 Tahun “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, perayaan ini menghadirkan tokoh nasional yakni Pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina KCBI S. Hartati Murdaya serta Menteri Agama Prof Dr KH Nasaruddin Umar, MA.
Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Umum KCBI Bhikkhu Dhammavuddho Thera/Victor Jaya Kusuma yang menegaskan kembali komitmen KCBI sebagai wadah cendekiawan Buddhis berlandaskan Dharma Agama dan Dharma Negara.
“KCBI bertekad mendorong cendekiawan Buddhis Indonesia untuk berperan aktif dalam mengisi pembangunan Indonesia dengan semangat gotong royong ‘yang kuat membantu yang lemah’; Kami juga bersyukur semangat umat Buddha mengabdi bagi bangsa dan negara seperti yang dicetuskan oleh Ibu Hartati Murdaya 31 tahun yang lalu kini telah menyebar ke seluruh Indonesia,” ujar Bhante Dhammavuddho Thera.
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar, dalam keynote speech-nya, memberikan apresiasi atas kontribusi umat Buddha bagi bangsa. Menag juga mengajak cendekiawan Buddhis untuk membangun kerukunan bersama.
“Jika kita mengajarkan agama, agama apapun juga, harus disertai cinta satu sama lain. Jadi kalau cinta melekat di dalam diri setiap orang, cinta masuk ke dalam hati, maka apapun akan terlihat indah,” ujarnya.
“Tidak ada artinya pembangunan apapun kalau tidak rukun. Maka itu Kementerian Agama sangat kunci di republik ini. Gimana supaya kerukunan itu terwujud. Maka itu agama apapun agama kita, mari kita wujudkan inti agama kita masing-masing,” tutur Menag yang hadir didampingi Staf Khusus Menteri Agama Gugun Gumilar dan Dirjen Bimas Buddha Drs Supriyadi, MPd.
Dalam kesempatan yang sama, Hartati Murdaya sebagai pendiri KCBI juga menyampaikan pesan penuh makna.
“Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia mengajak semua umat muda dan saudara-saudara sebangsa dan sekeluarga supaya yang kuat membantu yang lemah; Di dalam kondisi global dunia dan Indonesia yang menghadapi tantangan-tantangan luar biasa dengan perubahan teknologi dan berbagai kemajuan juga membawa dampak-dampak yang seperti kita alami sekarang. Kita dalam persimpangan jalan. Kita berdoa Indonesia selamat, Indonesia jaya, tetap maju dan bahagia,” kata Hartati dengan semangat.
Perayaan yang diakhiri dengan sesi sambung rasa, foto bersama, dan makan malam tersebut berlangsung hangat dan penuh rasa syukur.
HUT ke-31 KCBI bukan hanya ajang nostalgia perjalanan tiga dekade, tetapi juga momentum untuk meneguhkan arah perjuangan cendekiawan Buddhis Indonesia dalam membangun bangsa.