Prosesi pengambilan api suci untuk ritual Waisak dilangsungkan di lokasi api abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (2/6). Ratusan bhiksu dari berbagai sangha dan umat Buddha mengikuti prosesi itu, dalam acara ritual yang berlangsung khidmat.
Bhiksu yang hadir di antaranya dari Thailand yang melakukan perjalanan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur.
Api dharma diambil dan dibawa menuju Candi Borobudur sebagai salah satu pelengkap untuk prosesi upacara Waisak yang akan digelar pada Minggu (4/6).
Sebelum prosesi pengambilan api dharma dilakukan, terlebih dahulu dilakukan upacara dan doa oleh perwakilan majelis di samping semburan api abadi. Para perwakilan majelis membacakan parita suci dengan khusyuk dan khidmat. Setelah itu, para bhiksu, panitia Waisak, dan peserta beranjak ke arah sumber api abadi yang berada persis di samping Batu Bobot Peninggalan Sunan Kalijaga Abad XV. Sebelum mengambil Api Dharma, mereka membakar kemenyan sebagai tanda dimulainya proses pengambilan api dari Api Abadi Mrapen. Api Dharma kemudian disulut menggunakan obor oleh masing-masing perwakilan majelis Buddha.
Mereka kemudian menyalakan lima lilin sebagai bentuk yang melambangkan berbagai makna, di antaranya cinta kasih, kesucian, dan semangat dalam menjalani kehidupan di dunia untuk melanjutkan perjalanan menuju akhirat.
“Harapan dalam prosesi Waisak tahun ini memberikan penerangan kepada semua umat manusia agar bisa hidup dengan damai,” kata Ketua DPP Wanita Walubi, Ester Setiawati Santoso.
Api dharma akan disemayamkan di pelataran Candi Mendut. Setelah itu, dibawa ke Candi Borobudur sebagai pelengkap ritual Waisak.
Seusai memanjatkan doa, api suci yang diambil kemudian diarak oleh para biksu dan perwakilan umat Buddha menuju Candi Mendut untuk disemayamkan.
Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, merupakan fenomena gas alam yang secara alamiah menembus permukaan tanah dan terbakar. Api Abadi Mrapen menjadi tempat pengambilan Api Dharma jelang perayaan Waisak oleh perwakilan majelis Buddha.
Pengambilan Api Dharma di Mrapen adalah bagian dari rangkaian perayaan Tri Suci Waisak yang dilakukan setiap tahun.