• Login
Event Guide
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • All
    • Entertainment & Lifestyle
    • MICE
    • Special Event Jakarta Fair
    • Worldwide
    Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

    Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

    Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song Raih Penghargaan Bergengsi di Autocar Awards 2025

    Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song Raih Penghargaan Bergengsi di Autocar Awards 2025

    ISCOMICE 2025: Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Industri MICE dan Pariwisata

    ISCOMICE 2025: Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Industri MICE dan Pariwisata

    Logo Baru, Dyandra Promosindo Siap Pimpin Industri MICE

    Logo Baru, Dyandra Promosindo Siap Pimpin Industri MICE

    Perkuat Destinasi MICE Indonesia, Kemenpar: Gelar Business Matching di Tiongkok

    Perkuat Destinasi MICE Indonesia, Kemenpar: Gelar Business Matching di Tiongkok

    Pemegang Saham Setujui Adira Finance dan Mandala Finance Merger, Ini Keuntungannya

    Pemegang Saham Setujui Adira Finance dan Mandala Finance Merger, Ini Keuntungannya

    Trending Tags

    • Event
    • Explore Indoensia
    • JakartaFair
  • Event
  • About Us
  • Contact Us
JAKARTA FAIR 2025
  • Home
  • News
    • All
    • Entertainment & Lifestyle
    • MICE
    • Special Event Jakarta Fair
    • Worldwide
    Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

    Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

    Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song Raih Penghargaan Bergengsi di Autocar Awards 2025

    Presiden dan CEO Kia, Ho Sung Song Raih Penghargaan Bergengsi di Autocar Awards 2025

    ISCOMICE 2025: Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Industri MICE dan Pariwisata

    ISCOMICE 2025: Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Industri MICE dan Pariwisata

    Logo Baru, Dyandra Promosindo Siap Pimpin Industri MICE

    Logo Baru, Dyandra Promosindo Siap Pimpin Industri MICE

    Perkuat Destinasi MICE Indonesia, Kemenpar: Gelar Business Matching di Tiongkok

    Perkuat Destinasi MICE Indonesia, Kemenpar: Gelar Business Matching di Tiongkok

    Pemegang Saham Setujui Adira Finance dan Mandala Finance Merger, Ini Keuntungannya

    Pemegang Saham Setujui Adira Finance dan Mandala Finance Merger, Ini Keuntungannya

    Trending Tags

    • Event
    • Explore Indoensia
    • JakartaFair
  • Event
  • About Us
  • Contact Us
JAKARTA FAIR 2025
No Result
View All Result
JAKARTA FAIR
Event Guide
Home News

Sembari Menunggu Buka Puasa Ramadhan, Yuk! Wisata Sejarah ke Lawang Sewu

Bagi para penyuka wisata sejarah, Lawang Sewu dapat menjadi salah satu pilihan yang tepat. 

Muhammad Andy Setyawan by Muhammad Andy Setyawan
April 12, 2022
in News, Wonderful Indonesia, Worldwide
0 0
1
Sembari Menunggu Buka Puasa Ramadhan, Yuk! Wisata Sejarah ke Lawang Sewu

Eksotisme Wisata Sejarah Lawang Sewu Semarang. (Foto: Kemenparekraf )

4
SHARES
29
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on TelegramShare on LineShare on Email

Lawang Sewu merupakan bangunan bersejarah yang dibangun pada zaman kolonial Belanda di tahun 1900an. Bangunan bersejarah ini juga menjadi saksi bisu dari peristiwa pertempuran lima hari yang berlangsung pada tahun 1945 antara Angkatan Pemuda Kereta Api (AMKA) dengan tentara Jepang.

Menurut istilah orang Jawa, “lawang” berarti pintu, dan “sewu” bermakna seribu atau menjadi kata yang mewakili angka paling banyak di zaman dahulu. Sehingga “Lawang Sewu” artinya seribu pintu. Namun, kalau dilihat dari jumlah aslinya, Lawang Sewu ini memiliki 928 pintu. Hanya kurang 72 pintu saja bukan untuk benar-benar disebut sewu?

Terletak di jantung kota Semarang, tepatnya di Jl. Pemuda, semula Lawang Sewu merupakan kantor administrasi kereta api Belanda bernama Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).

Gedung Lawang Sewu dibangun secara bertahap di atas lahan seluas 18.232 m² dan dirancang oleh arsitek yang berbeda.

Menurut keterangan salah seorang tour guide, Mas Aris, Lawang Sewu terdiri dari lima bangunan. Proses perancangan awal Lawang Sewu dimulai oleh seorang arsitek asal Belanda Ir. P. de Rieu. Bangunan yang pertama kali dibuat adalah gedung C yang difungsikan sebagai kantor percetakan karcis kereta api pada tahun 1900.

Setelah Ir. P. de Rieu meninggal dunia, kemudian Prof. J. Klinkhamer dan B. J. Oundag ditunjuk untuk melanjutkan pembangunan Lawang Sewu. Pengerjaan gedung A sebagai kantor utama NIS pun dimulai pada Februari 1904 dan selesai Juli 1907.

“Kalau kita lihat bentuk bangunannya (bentuk dalam gedung A) kaya gerbong kereta, jadi semuanya saling berhubungan seperti gerbong kereta api, hal ini dilakukan untuk mempermudah komunikasi orang Belanda kala itu,” kata Aris.

Seiring berkembangnya kantor kereta api Belanda, maka dibangunlah beberapa gedung pendukung, yakni gedung B, D, dan E pada tahun 1916-1918.

Untuk gedung B sendiri masih dibangun oleh Prof. J. Klinkhamer dan B. J. Oundag. Sementara untuk gedung D dan E arsiteknya ialah Thomas Karsten. Ia menjadi arsitek termuda dan terakhir yang merancang pembangunan Gedung Lawang Sewu.

Jika dicermati, bangunan Lawang Sewu menggunakan batu bata keramik berwarna oranye yang melambangkan sebuah kekayaan, kemakmuran, dan juga menunjukkan kasta tertinggi. Zaman dahulu, batu bata ini tergolong langka dan harga per-batanya pun sangat mahal.

“Zaman dulu satu batu bata ini ditaksir mencapai 300 ribu harganya. Dan yang unik, cetakannya ada yang melengkung,” kata Aris.

“Dan salah satu alasan kenapa Lawang Sewu banyak pintu bukan hanya untuk membuat sirkulasi udaranya semakin bagus, tapi juga berkaitan dengan kasta, mereka (orang Belanda) sangat menjaga image, jadi kalau bangun ya nggak tanggung-tanggung,” sambungnya.

Setelah mengalami pemugaran dan renovasi, kini Lawang Sewu difungsikan sebagai museum yang menyajikan ragam koleksi yang berhubungan dengan kereta api. Mulai dari seragam masinis, alat komunikasi (telepon kayu, telegraf), alat hitung friden, lemari karcis edmonson, karcis kereta kuno, mesin cetak tanggal untuk karcis kereta, dan lainnya.

Pertempuran Lima Hari

Seusai masa kolonial Belanda, Lawang Sewu berpindah tangan menjadi markas tentara Jepang sekaligus kantor transportasi Jepang bernama Riyuku Sokyoku pada tahun 1942.

Singkat cerita, di tahun 1945 yang merupakan tahun kemerdekaan Indonesia, terjadilah pertempuran yang melibatkan AMKA (Angkatan Pemuda Kereta Api) dengan prajurit Jepang. Pertempuran ini berlangsung selama lima hari tiada henti pada 15-19 Oktober.

Salah satu penyebabnya adalah tewasnya dr. Kariadi yang merupakan dokter paling andal kala itu.

Prajurit Jepang berada di dalam kawasan Lawang Sewu, sementara AMKA berada di Wilhelminaplein tepat seberang Lawang Sewu. Wilhelminaplein inilah yang dikenal dengan Kawasan Taman Tugu Muda.

“Kawasan Wilhelminaplein ini dulunya dijadikan kuburan massal bagi pemuda AMKA yang meninggal. Namun, kemudian jasad-jasadnya dipindahkan ke makam yang lebih layak, yakni Makam Giri Tunggal, makam pahlawan dari pejuang AMKA,” ujar Mas Aris.

Berlatar sejarah inilah, pemerintah menetapkan Lawang Sewu sebagai gedung warisan bersejarah yang perlu terus dijaga dan dilestarikan.

Protokol Kesehatan

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Museum Lawang Sewu tidak perlu khawatir, karena pihak pengelola sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Di mulai dari pintu masuk yang menggunakan sistem electronic gate, sehingga proses alur masuk pengunjung ke area museum lebih tertata. Tentunya, sebelum masuk ke area museum, pengunjung wajib untuk check-in di aplikasi PeduliLindungi, lalu cek suhu tubuh, serta cuci tangan, dan tidak lupa selalu memakai masker.

Harga tiketnya sendiri untuk orang dewasa Rp20.000 dan untuk anak-anak Rp10.000. Lawang Sewu buka mulai pukul 08:00 -17:00 WIB.

Tags: sejarahsemarangwisatawonderfuindonesia
ShareTweetSendShareShareSend
Previous Post

Covid-19 Menurun, 3 Bandara Ini Kembali Buka Penerbangan Internasional

Next Post

Indonesia International Marathon Digelar di Bali

Muhammad Andy Setyawan

Muhammad Andy Setyawan

Next Post
Indonesia International Marathon Digelar di Bali

Indonesia International Marathon Digelar di Bali

  • Trending
  • Comments
  • Latest
PT JIExpo Kemayoran di Tahun 2024 Persembahkan Jakarta Lebaran Fair dan Jakarta Fair 2024

PT JIExpo Kemayoran di Tahun 2024 Persembahkan Jakarta Lebaran Fair dan Jakarta Fair 2024

November 8, 2023
Ini Jadwal Lengkap Konser Musik Big Bang Festival 2023 di JIExpo, Diawali Tulus Ditutup Dewa 19

Ini Jadwal Lengkap Konser Musik Big Bang Festival 2023 di JIExpo, Diawali Tulus Ditutup Dewa 19

December 19, 2023
Bermain Seru Boom-Boom Car hanya dengan Rp30 Ribu

Bermain Seru Boom-Boom Car hanya dengan Rp30 Ribu

June 27, 2022
Jakarta Fair 2023, Sajikan Lengkap Produk Elektronik hingga Perlengkapan Sekolah

Jakarta Fair 2023, Sajikan Lengkap Produk Elektronik hingga Perlengkapan Sekolah

June 11, 2023
Bermain Seru Boom-Boom Car hanya dengan Rp30 Ribu

Bermain Seru Boom-Boom Car hanya dengan Rp30 Ribu

101
Cara Nikmat Konsumsi Daun Kelor

Cara Nikmat Konsumsi Daun Kelor

48
Hotel Indonesia Group Buka Yulia Hotel Gorontalo

Hotel Indonesia Group Buka Yulia Hotel Gorontalo

41
Magnet NOAH Band di Konser New Live! Experience Vol.2

Magnet NOAH Band di Konser New Live! Experience Vol.2

36
Jakarta Fair Malam Ini, Ada Aksi Panggung Band Kotak hingga Final Miss JFK 2025  

Jakarta Fair Malam Ini, Ada Aksi Panggung Band Kotak hingga Final Miss JFK 2025  

July 5, 2025
Karisma Slank  ‘Menyala’  di Jakarta Fair Kemayoran 2025

Karisma Slank  ‘Menyala’  di Jakarta Fair Kemayoran 2025

July 5, 2025
Jelang Grand Final Malam Nanti, Top 10 Finalis Miss JFK Lakukan Persiapan Ini

Jelang Grand Final Malam Nanti, Top 10 Finalis Miss JFK Lakukan Persiapan Ini

July 5, 2025
Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

July 4, 2025

Recent News

Jakarta Fair Malam Ini, Ada Aksi Panggung Band Kotak hingga Final Miss JFK 2025  

Jakarta Fair Malam Ini, Ada Aksi Panggung Band Kotak hingga Final Miss JFK 2025  

July 5, 2025
Karisma Slank  ‘Menyala’  di Jakarta Fair Kemayoran 2025

Karisma Slank  ‘Menyala’  di Jakarta Fair Kemayoran 2025

July 5, 2025
Jelang Grand Final Malam Nanti, Top 10 Finalis Miss JFK Lakukan Persiapan Ini

Jelang Grand Final Malam Nanti, Top 10 Finalis Miss JFK Lakukan Persiapan Ini

July 5, 2025
Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

Pameran Surabaya Printing Expo 2025; Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Percetakan Nasional

July 4, 2025

PT Jakarta International Expo
Hall E 3rd floor, Arena JIEXPO Kemayoran | Jl. Benyamin Sueb, Jakarta Pusat 10620

About Us

Editorial Box

Pedoman Media Siber

Kode Etik Jurnalistik

Perlindungan Profesi Wartawan

© Copyright - Event Guide ID 2022 | All Rights Reserved

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Event
  • About Us
  • Contact Us

© Copyright - Event Guide Magazine 2021 | All Rights Reserved

Insert/edit link

Enter the destination URL

Or link to existing content

    No search term specified. Showing recent items. Search or use up and down arrow keys to select an item.