Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno menyampaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 917,41 ribu periode November 2023. Angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2022.
“Ini ada kenaikan 30,17 persen dibandingkan bulan yang sama di tahun 2022 lalu,” kata Sandiaga di Gedung Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Rabu (3/12/2024).
“Kebanyakan wisman yang berkunjung ke Indonesia berasal dari Malaysia, Singapura serta Australia,” imbuhnya.
Lebih lanjut Sandiaga menjelaskan dengan adanya penambahan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara tersebut, total kunjungan wisatawan mancanegara mulai Januari-November 2023 mencapai 10,41 juta orang.
“Jumlah itu telah melebihi target Kemenparekraf atas jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Tanah Air,” ujarnya.
Sementara untuk wisatawan nusantara atau wisnus Sandiaga mengungkapkan ada 60,3 juta perjalanan wisata. “Peningkatannya 12 lebih dibanding tahun lalu (2022),” ucapnya.
Selain itu, Sandiaga memproyeksi liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 memberikan kontribusi sebesar Rp120 miliar terhadap perekonomian nasional.
Tercatat 107 juta-110 juta orang yang berlibur selama periode Natal-Tahun Baru.
“Potensi perputaran ekonomi termasuk akomodasi, hotel, dan restoran mencapai total Rp108 miliar lebih, dihitung dari okupansi (keterisian kamar) sekitar 70 persen selama 10 hari,” beber Sandiaga
Ditilik dari survei yang dilakukan Kemenparekraf ke lebih dari 930 warga yang berlibur saat libur Natal-Tahun Baru.
“Kebanyakan responden memilih untuk menginap di rumah saudara atau kerabat. Kemudian, durasi perjalanan wisata kebanyakan 1-2 jam, serta 60 persen berlibur menggunakan kendaraan pribadi,” jelasnya.
Menariknya lagi kata Sandiaga hasil survei juga mengungkapkan, pertama kalinya wanita milenial mendominasi perjalanan wisatawan nusantara.
“Sebanyak 74 persen di antaranya merupakan wanita yang masuk dalam kelompok milenial dan 26 persen merupakan laki-laki,” pungkasnya.