Follow Eventguide.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel
EVENTGUIDE.ID– Global Sources Indonesia (GSI) 2025 resmi dibuka hari ini, Kamis (25/9) di Main Conference Plenary Hall, Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan.
Acara ini menjadi penanda dimulainya pameran dagang berskala internasional yang menampilkan ribuan produk lifestyle dan elektronik dari berbagai negara.
Toerangga Putra, Presiden Direktur PT Adhouse Clarion Events dalam sambutannya mengatakan pentingnya Global Sources Indonesia 2025 sebagai platform perdagangan internasional yang dapat memperkuat rantai pasok, membuka peluang bisnis baru, serta menjadi wadah kolaborasi antara pelaku industri lokal dan global.
“Bersama Global Sources Hong Kong, kami ingin menghadirkan acara yang melampaui pameran dagang biasa. Dengan dukungan 28 asosiasi dan lebih dari 800 exhibitor, Global Sources Indonesia 2025 menjadi wadah bagi industri untuk menemukan produk unggulan, membangun relasi yang berkelanjutan, dan menciptakan peluang bisnis nyata,” kata Toerangga
Wendy Lai, Vice President Global Sources Exhibitions, menambahkan lebih dari 800 booth dan 20.000 produk dari supplier terverifikasi, Global Sources Indonesia 2025 adalah destinasi sourcing satu atap bagi pelaku bisnis.
“Meski menghadapi tantangan, para exhibitor tetap hadir di Jakarta, menunjukkan komitmennya pada pasar Indonesia,” kata Wendi Lay.
“Bersama mitra kami PT Adhouse Clarion Events, kami menghadirkan platform yang memperkuat rantai pasok, membuka peluang baru, dan menegaskan posisi strategis Indonesia sebagai hub sourcing di ASEAN,” imbuhnya.
Global Sources Indonesia 2025 yang berlangsung pada 25-27 September 2025 siap menjadi pusat perhatian dunia bisnis internasional di Indonesia, menghadirkan kesempatan sourcing, networking, dan inspirasi bisnis yang bernilai bagi seluruh peserta.
“Besar harapan kami, Global Sources Indonesia 2025 bisa mendukung pertumbuhan industri lifestyle dan elektronik di Indonesia,” ucap Toerangga.
Pembukaan pameran ini dihadiri pula oleh Solihin, Chairman APRINDO (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia) dan Teddy Sugianto, Chairman INTI (Perhimpunan Indonesia Tionghoa).